'/> Melebihi Malpraktek Mereka Dokter Terjahat Kontroversial Yang Pernah Ada

Info Populer 2022

Melebihi Malpraktek Mereka Dokter Terjahat Kontroversial Yang Pernah Ada

Melebihi Malpraktek Mereka Dokter Terjahat Kontroversial Yang Pernah Ada
Melebihi Malpraktek Mereka Dokter Terjahat Kontroversial Yang Pernah Ada
Dokter yakni salah satu profesi yang selalu membantu orang lain dan disukai masyarakat, dimana mereka mempunyai keahlian lebih untuk menyembuhkan orang yang sedang sakit (karena virus dan bakteri), ataupun problem – problem kesehatan lainnya menyerupai diet, kehamilan, luka, bahkan kehilangan nalar . Karena ikon penolong yang dimiliki para dokter, aneka macam anak – anak, bahkan cukup umur yang bercita – cita untuk menjadi seorang dokter, baik itu dokter umum ataupun spesialis.

Namun, ternyata dalam sejarah dunia, ada beberapa orang dokter yang “menyimpang” dari keharusan mereka sebagai dokter, dimana beberapa dari mereka malah memperparah penyakit pasiennya, bahkan menghilangkan nyawanya, dan tiruana itu dilakukannya dengan sengaja dan dalam keadaan sehat raga dan pikirannya.Berikut yakni Dokter Terjahat Dan Kontroversial Dalam Sejarah Dunia versi anehdidunia.com:

Jack Kevorkian


Dokter Kevorkian telah masuk ke dalam topik memberikanta paling perselisihanal di Dunia. Ia diketahui telah mengakhiri hidup pasiennya yang sedang dilanda sakit parah dengan membantunya “bunuh diri”. Dikatakan bahwa dokter Kevorkian telah membiarkan 130 orang pasiennya  meninggal dunia melalui “bantuannya”. Ia membuat mesin Euthanasia sendiri, dimana mesin ini sanggup memungkinkan pasiennya untuk meninggal dalam dua cara.

Cara pertama disebut dengan “Thanatron”, dimana ia memakai “IV” untuk menyuntikan garam, sodium thiopental, dan potasium klorida ke pasiennya. Cara kedua disebut dengan “Mercitron”, dimana cara ini melibatkan masker gas yang diisikan karbon monoksida. Dan pada akhirnya, tindakan dokter Kevorkian pun diselidiki dan ia ditangkap atas tuduhan pembunuhan tingkat dua dan mendapat sanksi penjara dari tahun 1999 hingga tahun 2007.

Walter Freeman


Walter Freeman yakni spesialis syaraf lulusan Yale dan Universitas “Pennsylvania Medical School”. Dokter Freeman telah melaksanakan lebih dari 3.500 terapi lobotomi di Amerika Serikat, khususnya memmemberikankan terapi kepada Rosemary Kennedy. Meski ketika ini lobotomi sudah tidak dipakai (karena tidak membantu sama sekali!), waktu itu, dokter Freeman mengklaim bahwa ia telah menyempurnakan terapi ini dan membuat terapi ini tenar, sehabis ia berhasilkan melakukannya dengan sukses dan “menyembuhkan” pasiennya.

Namun, sepertinya dokter Freeman terlalu semangat dalam melaksanakan terapi ini, hingga - hingga ia sering memakai alat pemecah es (ini gila sekali) dari dapurnya untuk menuntaskan lobotomi, dimana yang lebih parahnya lagi, ia menuntaskan 20 terapi lobotomi dalam sehari tanpa memakai pertidak ada yang kurangan bedah dan membiarkan media dan orang – orang untuk menonton proses lobotomi, yang pada kesannya menimbulkan pasiennya meninggal dunia ketika alat pemecah es yang ia gunakan secara tidak sengaja masuk ke otak pasien. Kemungkinan, ini akhir ia tidak memperdulikan mekanisme dan peralatan bedah yang sesuai ketentuan dan mementingkan ketenaran dirinya sendiri.

Arnfinn Nesset


Arnfinn Nesset yakni seorang perawat (meski begitu, ia mencar ilmu untuk sanggup menyerupai dokter) kelahiran 25 Oktober 1936 asal Norwegia yang didakwa dikarenakan telah membunuh 22 orang pasiennya pada tahun 1983. Semua pasiennya ini terbunuh oleh suntikan Curacit yang sangat mematikan, dimana gotong royong Curacit yakni obat untuk merelaksasi otot.

Curacit yakni obat yang sangat tidak ringan dan sepele dilacak didalam tubuh, sehingga penyelidikan atas dakwaan kepada Arnfinn berlangsung cukup lama, sekitar 2 tahun. Arnfinn pun dijatuhi sanksi penjara selama 21 tahun (Hukum tahanan paling manis dalam pengadilan Norwegia) atas pembunuhan terhadap ke 22 pasiennya. Arnfinn pun sudah bebas dari penjara pada tahun 2004, dan ada rumor yang menyampaikan bahwa ia masih tinggal disuatu kawasan di Norwegia dengan mengganti namanya.

John Bodkin Adams


John Bodkin Adams yakni seorang praktisi umum yang kehidupannya selalu dipenuhi dengan pembunuhan dan penipuan. Dikatakan bahwa dari tahun 1946 – 1956, lebih dari 160 pasiennya meninggal dunia dengan mencurigakan. Dan 132 dari keseluruhan pasiennya ini, mereka menuliskan surat peninggalan yang memberikansikan bahwa mereka memmemberikankan warisan berupa uang ataupun barang berharga mereka kepada dokter Bodkin, yang kemudian diketahui bahwa tiruana surat peninggalan tersebut yakni surat artifasial dan bohongan yang dibentuk oleh dokter Bodkin itu sendiri.

Untuk membunuh pasien – pasiennya, dokter Bodkin memmemberikankan resep obat yang dosisnya dibentuk secara berlebihan, yang pada kesannya akan membunuh sang pasien. Pada kesannya ia pun dicurigai pihak berwajib dan dibawa ke pengadilan sehabis banyaknya laporan masyarakat ihwal pasien – pasiennya yang meninggal dengan sangat cepat. Dia pun dituduh atas perbuatan penipuan, ketika ia membuat dan menuliskan surat peninggalan pasien tanpa pemmemberikantahuan ke keluarga pasien.

Harold Shipman


Harold Shipman yakni satu – satunya dokter Inggris didalam sejarah yang telah terbukti bersalah dengan membunuh pasien - pasiennya. Banyak yang menyampaikan bahwa ia yakni seorang pembunuh berantai terbanyak dalam sejarah. Dia dieksekusi dikarenakan telah membunuh 218 orang, dimana jumlah korban gotong royong mungkin mencapai dua kali lipat dari angka tersebut, alasannya ada banyak korban yang tidak sanggup diidentifikasi. Dokter Harold menjadi seorang praktisi umum di West Yorkshire pada tahun 1974, dan setahun kemudian ia diketahui telah membuat resep Petidin. Ia didenda alasannya perbuatannya ini, namun ia masih diperbolehkan untuk bekerja sebagai dokter.

Namun seiring waktu, banyak pasiennya yang meninggal, yang sebagian besar meninggal alasannya suntikan diamorfin. Banyak pihak yang khawatir alasannya jumlah pasien meninggal yang terus meningkat dibawah perawatan dokter Harold. Pada akhirnya, dokter Harold pun mendapat tuntutan dan sanksi seumur hidup, sehabis sebelumnya ia mendapat sanksi selama 4 tahun penjara alasannya membunuh 15 orang pada bulan Januari 2000. Dan pada tanggal 13 Januari 2004, ia mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri didalam sel penjara.

referensi
murderpedia.org/male.S/s/shipman-harold.htm
heraldsun.com.au/news/law-order/true-crime-scene/dr-john-bodkin-adams-the-smoothtalking-widowfriendly-suspected-serial-killer-linked-to-163-deaths/news-story/fe9eaa167e78321c4d3297d8c78c40c1
en.wikipedia.org/wiki/Arnfinn_Nesset
medicalbag.com/despicable-doctors/walter-freeman-the-father-of-the-lobotomy/article/472966/
wired.com/2007/06/the-thanatron-j/
Advertisement

Iklan Sidebar