Saat ini siapa yang tak kenal dengan sosok Jackie Chan, pemain drama tabrak asal Hing Kong ini telah populer diseluruh dunia berkat film-film kungfu buatanya yang begitu ikonik. Jackie Chan bisa dibilang merupakan pencetus film tabrak yang memasukan sisi banyolan dalam tiap adegan tabrak yang ada. Hal ini menciptakan film kungfu yang tadinya serius bisa lebih dinikmati sebab terasa lebih ringan dan lucu.
Tapi tak hanya sekedar lucu saja, Jackie Chan juga dikenal sebagai pemain drama yang sangat total dalam menjalankan setiap tugas yang ia mainkan. Sahabat anehdidunia.com demi totalitasnya ini Jackie Chan bahkan tak pernah memakai Stuntman untuk tiap adegan berbahaya dalam filmnya. Aktor yang dikenal dengan konsep film Action Comedy ini bahkan sudah mematahkan setiap tulang dalam tubuhnya setidaknya sekali sebab kecelakaan dikala melaksanakan agresi berbahaya dalam filmnya.
Konsep Action Comedy ini bahkan telah sukses mengantar Jackie Chan untuk menembus kancah film Hollywood, sekaligus menjadi salah satu pemain drama yang membuka jalan bagi pemain film Asia untuk bisa merambah dunia perfilman yang lebih luas. Karena itu tak heran kalau Jackie Chan kini dikenal sebagai salah satu pemain drama terbaik di Asia dan bahkan dunia
Namun meski kini sudah menjadi pemain drama yang sangat sukses, masih tak banyak orang yang tahu perihal perjalanan hidup Jackie Chan yang tergolong berat dan penuh tantangan. Semasa kecil Jackie bisa dibilang harus mengalami pahitnya dunia, hal ini juga masih terus terjadi pada masa-masa awal karirnya. Tapi meski selalu gagal Jackie tak pernah mengalah hingga hasilnya bsa sukses menyerupai dikala ini.
Kisah dari masa kecil Jackie Chan serta awal karirnya yang penuh tantangan inilah yang kali ini akan anehdidunia.com bagikan kisahnya diberikut ini..
Harus Hidup Sendiri Sejak Usia 7 Tahun
Terlahir dengan nama Chan Kong-sang di Hong Kong pada 7 april 1954, Jackie merupakan anak satu-satunya dari sepasang orang bau tanah yang merupakan bekas pengungsi Perang Sipil Tiongkok yang berhasil menyebran ke Hong Kong.
Tinggal di sebuah daerah bergensi Hong Kong, Victoria Peak, kehidupan keluarga keci, Jackie Chan justru jauh dari kesan mewah. Karena status orangtuanya sebagai pengungsi perang sipil, keduanya jadi susah utuk mendapat pekerjaan yang layak. Sahabat anehdidunia.com ayah Jackie hanya bekerja sebagai juru masak sedangkan ibunya menjadi pengurus rumah tangga di Kedutaan Besar Prancis.
Untuk mempertahaankan pekerjaan ini, kedua orangtua Jackie bahkan harus meninggalkan Hong Kong dan pinda ke Australia dikala usia Jackie masih tuju tahun. Namun dikala itu sebab pertidak seimbangan ekonomi Jackie tak diajak oleh orangtuanya ke Australia dan terpaksa hidup di Hong Kong sendirian untuk bersekolah.
Ayahnya Merupakan Mata-mata
Awalnya Jackie Chan menerka kedua orangtuanya harus meninggalkan Hong Kong dan menetap di Australia supaya bisa mempertahankan pekerjaan mereka di kedutaan besar Prancis. Namun belakangan ia mengetahui kalau Ayahnya ternyata merupakan kepetangan yang sedang diburu oleh pemerintah China. Karena itu keduanya harus bersembunyi di Australia supaya tak dibunuh, kabar lain bahkan menyebutkan kalau Ibu Jackie Chan pernah menjadi penyelundup narkoba pada masa revolusi China untuk mendanai tentara revolusi.
Karena itu keduanya menjadi buruan militer China, jadi mau tak mau mereka harus menetap di Australia dan meninggalkan Jackie yang masih sangat muda sendirian. Namun meski meninggalkan Jackie sendirian di Hong Kong kedua orang bau tanah Jackie sama sekali tak menelantarkanya. Mereka secara rutin mengirimkan biaya sekolah untuk Jackie yang bersekolah di sekolah asrama di aksejuki Pekin.
Terkenal Bodoh Di Sekolah
Dalam salah satu wawancaranya Jackie Chan pernah mengungkapkan kalau ia tak begitu cendekia dikala di sekolah. Jackie bahkan pernah tinggal kelas dikala SD sebab tak bisa mengikuti pelajaran. Karena hal ini Jackie Kecil bahkan pernah mengalami bulying sebab diangap bodoh.
Ayah Jackie kemudian tetapkan untuk memindahkan sekolahnya anaknya ke Aksejuki Drama China, Sekolah Opera Peking, sebab melihat potensi anaknya dalam ilmu beladiri. Sahabat anehdidunia.com semasa kecil Jackie Chan dikenal sangat aktif, sebab itu Ayahnya biasa memanggil Jackie dengan sebutan "Pow-Pow" sebab Jackie selalu bergerak kesana kemari seperi bola.
Di sekolah inilah Jackie kemudian berguru seni beladiri dan akting hingga ia lulus SMA. Selama sekolah Jackie hampir selalu menghabiskana waktunya untuk latihan sebab tak mempunyai banyak teman dan tinggal sendirian di Hong Kong. Hal ini membuatnya cukup jago dalam seni beladiri pada usia yang sangat muda.
Pernah Menjadi Stuntman Bruce Lee
Setelah lulus sekolah, Jackie Chan eksklusif mencoba peruntunganya dalam dunia seni tugas dengan mengikuti banyak sekali macam casting film. Jackie kemudian mulai mendapat banyak sekali tugas kecil dalam film, namun sayangnya awal karir Jackie ini tak berjalan mulus, sutradara film seringkali menatai Jackie tak pecus dan berbakat untuk main film. Namun ia tetap tak mengalah menyerah, Jackie selalu memotivasi dirinya untuk tak mengalah dan yakin bahwa dirinya akan sukses.
Jackie kemudian mulai melaksanakan aksi-aksi nekat dan berbahaya yang biasanya tak mau dilakukan oleh orang lain. Sahabat anehdidunia.com hal ini membuatnya mulai di kenal, hingga suatu hari ia dipanggil untuk menjadi Stuntman Bruce Lee pada tahun 1971. Momen inilah yang menjadi awal terbukanya jalur karir jackie Chan dalam industri film. Kenekatan Jackie dalam melaksanakan agresi berbahaya rupanya menarik minat Bruce Lee yang menyukai orang bekerja keras.
Pada tahun 1973, sehabis maut Bruce Lee, jackie Chan mulai mendapat kesempatan untuk bermain film sebagai tugas utama. Jackie kemudian berhasil mendapat film pertamanya yang berjudul Little Tiger of Canton. Sanyangnya film ini gagal di pasaran sebab Jackie dikala itu diskor hanya menggandakan gaya Bruce Lee. Beberapa film Jackie yang lain juga gagal dipasaran, hal ini menciptakan Jackie Chan terpukul dan tetapkan untuk berhenti dari dunia Akting. Saat itu Jackie hasilnya tetapkan untuk pergi ke Canberra Australi dan bergabung dengan orang tuanya.
Pernah Makara Pekerja Kontruksi
Setibanya di Australia jackie kemudian tetapkan untuk bekerja pada sebuah proyek kontruksi. Namun sebelum itu ia harus terlebih dulu berguru bahasa Inggris di sebuah forum bahasa berjulukan Dickson College. Saat itu Jackie yang masih memakai nama Chan Kong-sang, seringkali kesusahan dan merasa bosan dikala belajar. Jackie bahkan sering kesusahan dikala harus menjawaban orang yang menanyakan namanya, jadi ia biasanya hanya menjawaban namanya Jack. Sahabat anehdidunia.com karena terbiasa dipanggil Jac dua tahun kemudian ia menentukan untuk mengganti namanya menjadi Jackie yang bertahan hingga dikala ini.
Selama menjadi pekerja konstruksi di Austarlia, Jackie tetap tak pernaj melupakan mimpinya untuk menjadi pemain film. Karena itu ia terus mencari konsep film yang sesuai dengan gayanya. Hingga dua tahun kemudian, dikala ia berusia 21 tahun, Jackie kembali ke Hong Kong sehabis mendapat panggilan untuk bermain dalam film Firts of Fury. Namun film ini masih gagal sebab Jackie diharuskan untuk berperan seperi Bruce Lee. Hal ini menciptakan Jackie merasa amat terluka hingga ia tetapkan tak akan bermain film kalau harus berperan seperi Bruce Lee.
Terinspirasi Oleh Charlie Chaplin
Kegagalan dalam film Firts of Fury menciptakan jackie berfikir lebih keras untuk menemukan konsep yang cocok baginya, ia kemudian teringat dengan sosok Charlie Chaplin yang pernah dilihatnya dikala masih kecil. Hal ini membuatnya berfikir untuk menerapkan banyolan dalam adegan laga. Saat itu Jackie berfikir konsep ini berhasil, ia kemudian mulai memikirkan bagaimana caranya supaya perkelahian dalam film bisa terlihat realistis sekaligus lucu. Konsep Acton Comedi ini kemudian ia terapkan dalam film Snake of Eales Shadow yang dirilis pada tahun 1978.
Film inilah yang menjadi titik balik karir Jackie chan hingga bisa sesukses dikala ini. Snake of Eales Shadow yang laris dengan keras dipasaran menciptakan nama Jackie eksklusif melambung, dua tahun kemudian ia bahkan berhasil menjadi pemain drama dengan bayaran tertinggi di Asia dan bisa terus mempertahankan kesuksesanya hingga dikala ini.
Sahabat anehdidunia.com itulah dongeng perjalanan masa kecil dan awal karis Jackie Chan yang penuh dengan usaha dan air mata. dari dongeng Jackie Chan ini kita bisa berguru untuk tak praktis mengalah dikala mengejar mimpi. Karena kalau kita terus berusaha maka suatu hari niscaya akan ada jalan yang menuntun kita untuk bisa meraih mimpi kita.
Referensi:
https://www.goalcast.com/2018/01/05/jackie-chans-life-story/
https://en.wikipedia.org/wiki/Jackie_Chan
Advertisement