'/> Legenda Penjudi Paling Terkemuka Di Muka Bumi

Info Populer 2022

Legenda Penjudi Paling Terkemuka Di Muka Bumi

Legenda Penjudi Paling Terkemuka Di Muka Bumi
Legenda Penjudi Paling Terkemuka Di Muka Bumi
Secara historis, penjudi tidak pernah menjadi korban, pelanggar hukum, penjahat, dan dilupakan. Di hari dan era ini, semakin banyak orang dari aneka macam lapisan masyarakat melaksanakan judi alasannya berjudi merupakan sebuah hiburan tersendiri dan sebagai cara menghasilkan uang secara simpel dan cepat. Dari beberapa selebriti yang bermain poker, pebisnis yang “bertindak” sebagai penjudi dipasar saham, perjudian lebih dipopulerkan dalam aneka macam bentuknya dari pada sebelumnya, dimana Poker pun bisa dilakukan selama 24 jam dan 7 hari seminggu (tanpa libur). Namun saya akan coba menyebarkan pada sahabat anehdidunia tiruana mengenai penjudi terkemuka di masa lalu, penjudi yang mencatatkan namanya dalam sejarah dunia, penjudi yang menjadi anggota penting dalam suatu komunitas dalam masyarakat di masa mereka dan dikenal lebih dari sekedar kemampuannya berjudi. Berikut ialah Penjudi Terkemuka Dalam Sejarah Dunia versi anehdidunia.com

John Montague


John Montague tinggal di Inggris dari tahun 1718 hingga 1792. Dia ialah seorang negarawan Inggris yang memegang banyak status penting dan bergengsi di kantor militer dan politik. Montague tidak mempunyai reputasi terbaik, namun dikatakan bahwa sebagian besar sejarah yang ditulis wacana ia ditulis oleh lawan – lawan politiknya. John Montague mempunyai julukan “The 4th Earl of Sandwich” (Bangsawan Sandwich ke-4) yang ia sanggup alasannya ia akan memesan kepada pelayan untuk membawakan irisan daging yang diletakan diantara dua irisan roti selama ia sedang berjudi di meja judi kartu selama berjam-jam. Montague pun juga mempunyai latar belakang pendidikan yang bagus, ia ialah lulusan dari Universitas Cambridge dan telah memegang sejumlah jabatan penting selama hidupnya. Inilah yang menciptakan ia menjadi dikenal dalam sejarah dunia, bukan hanya dari kepiawaiannya berjudi dan kebiasaan uniknya dikala berjudi.

John Aspinall


John Aspinall berada di Marinir dan mengambil jalur pendidikan di Universitas Oxford. Disanalah ia mulai tertarik dengan dunia perjudian. Ia sangat menikmati perjudian dikala ia mempertaruhkan seluruh uang beasiswanya (uang dari pemdiberian pemerintah) pada seorang pemenang balapan di Ascot dengan peluang yang singkat. Ia pun membeli Howler, sebuah mansion pedesaan kurun ke-18 yang bobrok didekat Canterbury, dari hasil kemenangannya dari perjudian ditahun 1956. Kawasan mansion yang ia beli ini mempunyai kebun seluas 9 hektar dan taman yang menjadi kebun hewan pertamanya. Dana yang ia sanggup dari perjudiannya sendiri dan bisnis kasino memungkinkannya membangun kebun hewan dengan koleksi langsung yang meliputi badak, antelop bongo, kuda Kowalski, dan macan tutul. Disini ia mengembangkan filosofinya untuk memperlakukan fauna dengan hormat. Ia menciptakan dirinya sendiri sebagai tim pemerhati satwa dan bahkan menjual beberapa berlian dan barang – barang lain miliknya dikala jatuh tempo pembayaran untuk pakan fauna – fauna di kebun binatangnya. John Aspinall pun dikenal dalam sejarah dunia bukan hanya sebagai seorang penjudi ulung dan pemilik kasino, tapi juga sebagai orang yang mempunyai kecintaan dan pembelaan yang besar terhadap satwa.

Jerome Cardan


Jerome Cardan ialah seorang ilmuwan yang hidup ditahun 1501-1576, ia ialah seorang matematikawan Renaisans Italia, tabib, dan penjudi. Dia dikenal alasannya prestasinya dalam Aljabar. Dia juga seorang penjudi dan pemain catur yang luar biasa. Dia bahkan menulis sebuah buku wacana “permainan peluang” yang berjudul “Liber de ludo aleae” , versi Inggrisnya “Book on Game of Chance”. Buku ini diberisi tentant perlakuan sistematis pertama dari probabilitas yang juga sebagai penggalan dari metode kecurangan yang akibattif. Dia juga banyak menemukan hal lain seperti: “Kunci kombinasi”, “Suspensi Gimbal” dan “Poros Cardan” yang dipakai dalam kendaraan hingga dikala ini. Penelitiannya yang lain pun membantu dalam pengembangan percetakan berkecepatan tinggi pertama. Dia juga mempunyai beberapa bantuan dalam hidrodinamika dan menerbitkan dua ensiklopedia kategori: ilmu pengetahuan alam.

“Wild Bill” James Hickok


Julukan “Wild Bill” menyiratkan huruf yang “Nekad dan Gegabah”. Tapi sang Legenda Amerika ini sangat dihormati pada masanya sebagai “The Wild” (Si Liar). James Hickok mempunyai reputasi sebagai orang terhormat, ia ialah jagoan perang, pramuka, dan penegang aturan yang menghabiskan sebagian besar hidupnya untuk melindungi orang lain dari kejahatan dan ketidakadilan. Di waktu yang sama, ia juga ialah orang yang keranjingan judi dan sangat fanatik akan hal – hal berbau perjudian, terutama Poker. Begitu ia tahu bahwa ia ditipu (dicurangi) seseorang, ia akan mencabut pistol Colt dan pisaunya kemudian menantang orang tersebut sambil berkata “Take the Pot” (Ambil lah apa yang ada). Tragisnya, Hickok terbunuh dikala ia bergabung dalam permainan poker dan sekelompok konspirator yang telah merencanakan selesai hayat Hickok dengan menembaknya. Dikatakan pula bahwa ia mulai mempunyai banyak sekali musuh dikala ia bergabung dengan kelompok “Kaki Merah” milik Jendral Jim Lane yang merupakan kelompok main hakim sendiri yang bertujuan untuk menghapus perbudakan di Selatan. Hickok ditembak sempurna dibelakang kepala dengan sebuah pistol kaliber 45, dan dikala Hickok terjungkal dari kursinya dan kartu-kartu ditangannya jatuh kelantai, termasuk sepasang kartu As dan sepasang kartu “delapan” yang menimbulkan ia dikenal sebagai “The Famed- Dead Man’s Hand” (Tangan Pria Mati Yang Terkenal).

Fyodor Dostoevsky


Dari tiruana penjudi dalam sejarah, Fyodor Dostoevsky ialah salah satu yang terhebat. Fyodor Dostoevsky lahir pada tanggal 11 November 1821, ia ialah anak kedua dari tujuh bersaudara dari pasangan Mikhail dan Maria Dostoevsky. Dostoevsky juga menjadi salah satu novelis paling kuat dalam sejarah Rusia pada karya – karya fiksi kurun ke-20, ia telah menulis dua novel dikenal berjudul “Crime and Punishment” dan “The Gambler”. Menurut legenda, Dostoevsky menulis penggalan terakhir dari buku “Crime and Punishment” dalam hitungan hari untuk mendapat panjar dari penerbitnya untuk melunasi hutang perjudiannya. Dia menyukai “permainan peluang” dan mendapat wangsit besar untuk novelnya (yang berjudul “The Gambler”) dari akhir serta psikologi dalam kecanduan dan resiko yang ia alami dari hidupnya sebagai penjudi. Ia pun dikenal dalam sejarah dunia sebagai penjudi dan sastrawan yang menjadi inpsirasi dan kutipan dibanyak buku karya sastrawan lainnya.

referensi:
britannica.com/biography/Fyodor-Dostoyevsky
en.wikipedia.org/wiki/Wild_Bill_Hickok
http://freshbynorthwest.com/?p=2523
gamblingsites.org/biographies/john-aspinall/
newscientist.com/article/mg23531440-800-the-renaissance-gambler-who-invented-probability-to-win-at-cards/
Advertisement

Iklan Sidebar