Meski merupakan salah satu fauna khas Indonesia yang sangat dikenal di dunia. Kebanyakan orang Indonesia masih kurang paham dan mengenal baik soal burung Cendrawasih. Banyak orang bahkan menduga kalau burung anggun asal papua ini hanya meliliki satu jenis saja. Padahal burung Cendrawasih bekerjsama mempunyai banyak varian yang sangat indah dan unik.
Selain bulunya yang indah dengan corak yang unik, Cendrawasih juga dikenal mempunyai ciri fisik yang unik pada tubuhnya. Ciri ini biasanya berupa buntut yang tak biasa atau bahkan jambul yang menawan. Karena hal ini burung Cendrawasih bahkan mendapat julukan sebagai Bird of Paradise atau "burung dari surga".
Nah keunikan dari beberapa jenis burung Cendrawasih inilah yang kali ini akan anehdidunia.com bagikan informasinya dalam daftar burung Cendrawasih paling indah, versi anehdidunia.com
Cendrawasih Panji
Cendrawasih Panji atau nama ilmiahnya "Pteridophora Alberti" merupakan salah satu jenis burung Cendrawasih terkecil didunia dengan panjang ukuran dewasanya yang hanya mencapai 22 centimeter. Namun meski begitu ini dikenal akan keindahanya berkat dua jambul panjang yang tumbuh dikepala nya. Jambul yang hanya tumbuh pada burung jantan ini bekerjsama merupakan bulu tapi mempunyai cabang yang sangat kuat. Karena itu bulu ini terlihat sangat mencolok ibarat panji dalam sebuah perang.
Dengan dua bulu panji yang bisa tumbuh sampai mencapai panjang sampai 40 cm, burung ini tetap terlihat menawan meski mempunyai ukran badan yang kecil. Panji ini sendiri berfungsi untuk menarik perhatian diberina pada animo kasim. Sahabat anehdidunia.com burung jenis ini mempunyai ciri khas berwarna kuning kuning dan hitam untuk pejantan sedangkan betina biasanya hanya mempunyai warna hitam polos saja.
Cendrawasih Goldi
Merupakan fauna khas Papua Nugini, Cendrawasih Goldi banyak ditemukan di sekitar pulau Ferguson dan Normandy. Burung anggun ini mempunyai ciri khas kombinasi warna unik pada bulunya, Cendrawasih Goldi setidaknya punya beberapa warna khas yaitu coklat zaitun pada punggung, kuning dan hijau di kepala, merah pada buntut dan yang paling khas yaitu abu-abu pada belahan dada. Kombinasi warna ini menciptakan Cendrawasih Goldi terlihat sangat cantik, sekaligus beda dari Cendrawasih lain sebab merupakan satu-satunya yang mempunyai corak bulu berwarnya abu-abu.
Burung yang mempunyai nama ilmiah Paradisaea Decora dan bisa tumbuh sampai mencapai ukuran 33 cm ini mendapat namanya dari seorang penjelajah Eropa berjulukan Andrew Goldi yang merupakan orang pertama menemukan jenis burung ini pada tahun 1882.
Cendrawasih Kuning Besar
Jenis burung Cendrawasih ini mungkin yaitu yang paling banyak dikenal masyarakat Indonesia. Dengan ukuran badan yang bisa mencapai 43 cm, Cendrawasih Kuning Besar merupakan yang terbesar diantara jenisnya. Burung ini mempunyai ciri khas warna bulu coklat marun yang disertai dengan mahkota berwarna kuning dan hijau zamrud. Selain itu burung ini juga memiki buntut lebat berwarna kuning yang menjadi ciri khas utamanya.
Ekor panjang ini sendiri biasanya dipakai untuk memikat betina pada animo kawin. Selain itu bulu buntut ini juga berfungsi untuk mengitimidasi pejantan lain dan mempertahankan wilayah kekuasaanya. Sahabat anehdidunia.com burung dengan nama ilmiah Paradisaea Apoda ini biasanya banyak ditemukan di wilayah barat daya Papua dan merupakan pemakan biji-bijian dan serangga.
Cendrawasih Mati-Kawat
Cendrawasih Mati-Kawat merupakan jenis burung Cendarwasih yang paling terancam punah dalam daftar kali ini. Burung yang mempunyai ciri khas dua belas bulu kawat yang tumbuh disekitar perutnya ini sudah sangat jarang bisa ditemui sebab populasinya yang sudah kian sedikit. Burung ini mempunyai penampilan fisik yang cukup indah dengan bulu yang terlihat mengkilap. Namun yang paling menarik perhatian yaitu banyaknya bulu kawat yang yang tumbuh di sekitar tubuhnya.
Keberadaan bulu-bulu kawat ini menciptakan burung yang biasa ditemukan pada dataran rendah di Irian ini terlihat tak biasa dan unik. Sama halnya dengan kebanyakan genus Paradisaea, burung dengan nama ilmiah "Seleucidis melanoleucus" ini juga merupakan penganut poligami, tapi meski begitu hal ini tetap tak bisa menghindarkan Cendrawasih Mati-Kawat dari bahaya kepunahan.
Cendrawasih Botak
Sesuai dengan namanya jenis burung Cendrawasih ini memiki ciri khas pada belahan kepala atasnya yang sama sekali tak ditumbuhi bulu alias botak. Namun meski begitu burung cendrawasih ini tetap terlihat indah berkat kobinasi warna cerah pada bulu dan tubuhnya. Burung ini mempunyai kombinasi warna bulu merah, kuning, serta coklat dan hitam. Namun yang paling mencolok yaitu warna biru pada belahan kepalanya yang botak.
Selian itu burung dengan nama ilmiah Cicinnurus respublica ini juga memiki ciri khas lain yaitu buntut kawat yang melingkar. Sahabat anehdidunia.com burung yang biasanya ditemukan daratan rendah di tempat pulau Wego dan Batanta Raja Ampat, Papua ini sanggup tumbuh sampai mencapai ukuran 21 cm. Kecil memang tapi dibalik tubuhnya yang mungil burung ini juga dikenal mempunyai bunyi kicauan yang indah dan mendu.
Cendrawasih Kerah
Saat pertama melihat jenis burung Cendrawasih ini, mungkin banyak orang akan menganggapnya biasa saja, sebab warna bulunya yang terlihat hanya berwarna hitam saja. Tapi kalau diamati lagi terdapat sedikit warna pada belahan dada burung ini. Hal inilah yang menciptakan burung Cendrawasih Kerah jadi sangat unik. Karena burung ini bisa bertansformasi menjadi sesuatu yang sangat berbeda dalam sekejap mata. Sesuai dengan namanya, burung ini mempunyai bulu ibarat kerah baju pada belahan dada.
Bulu ini biasanya tak terlihat mencolok, namun ketika burung ini beraksi bulu tersebut akan terlihat mengembang yang menciptakan burung ini seolah menggunakan setelan jas yang elegan. Burung dengan nama ilmiah Lophorina Superba, ini juga mempunyai keunikan lain dengan kebiasaanya untuk menari ketika ingin menarik perhatian burung betina pada ketika masa kawin. Burung ini akan terlihat menari dengan begitu bersemangat sambil memamerkan warna kerahnya pada betina untuk menarik perhatian mereka. Hal ini menciptakan burung Cendrawasih Kerah menjadi sangat unik bahkan untuk jenisnya sendiri.
Cendrawasih Raja
Dengan warna merah yang mencolok orang akan dengan simpel sanggup mengenali jenis burung Cendrawasih yang satu ini. Memiliki nama ilmiah Cicinnurus regius atau yang lebih dikenal dengan nama Cendrawasih Raja. Burung ini terlihat sangat mencolok dengan warna merah terperinci pada lebih banyak didominasi bulunya dan warna putih pada belahan dada. Selain itu burung ini juga mempunyai dua bulu kawat yang pada belahan ujungnya mempunyai hiasan berwarnya hijau zamrud.
Hal ini menciptakan burung yang bisa ditemukan di selurih hutan dataran rendah di pupau papua ini menjadi terlihat sangat indah. Burung ini bahkan mendapat julukan "living germ" atau permata hidup di Eropa berkat keindahanya. Sahabat anehdidunia.com sama halnya dengan burung Cendrawasih Kerah, burung ini juga mempunyai tarian perkawinan yang unik. Hanya saja bedanya gerakan burung Cendrawasih Raja lebih elegan dengan banyak menggoyangkan buntutnay sebagai daya tarik utama. Perpaduan warna merah dan putih pada burung ini juga sering di samaan dengan warna bendera Indonesia. Sanyangnya meski begitu justru tak banyak orang Indonesia sendiri tak mengetahi keberadaan burung anggun yang satu ini.
Sahabat anehdidunia.com itulah beberapa jenis burung Cendrawasih paling canti dan unik, berdasarkan kalian manakan yang paling unik?
Referensi:
https://iyakan.com/7-jenis-burung-cenderawasih-yang-sangat-menawan/6550
https://id.wikipedia.org
Advertisement